Amsal 13:1-11
Konteks13:1 Anak yang bijak mendengarkan didikan ayahnya, tetapi seorang pencemooh tidak mendengarkan hardikan. q 13:2 Dari buah mulutnya seseorang akan makan yang baik, r tetapi nafsu seorang pengkhianat ialah melakukan kelaliman. 13:3 Siapa menjaga mulutnya, s memelihara nyawanya 1 , t siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan. u 13:4 Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, v sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. 13:5 Orang benar benci kepada dusta 2 , w tetapi orang fasik memalukan dan memburukkan diri. 13:6 Kebenaran menjaga orang yang saleh jalannya, tetapi kefasikan mencelakakan orang berdosa. x 13:7 Ada orang yang berlagak kaya, tetapi tidak mempunyai apa-apa, y ada pula yang berpura-pura miskin, tetapi hartanya z banyak. 13:8 Kekayaan adalah tebusan nyawa seseorang, tetapi orang miskin tidak akan mendengar ancaman. a 13:9 Terang orang benar bercahaya gemilang, sedangkan pelita orang fasik padam. b 13:10 Keangkuhan hanya menimbulkan pertengkaran 3 , tetapi mereka yang mendengarkan nasihat c mempunyai hikmat. 13:11 Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, d tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.
[13:3] 1 Full Life : SIAPA MENJAGA MULUTNYA, MEMELIHARA NYAWANYA.
Nas : Ams 13:3
Perkataan yang sembarangan dan lidah yang tak terkendali dapat merusak pengaruh kita untuk kebenaran, menyebabkan kita berdosa (Pengkh 5:6) dan mempengaruhi hubungan kita dengan Allah (Pengkh 5:7). Seorang yang sempurna akan menguasai perkataannya dengan saksama (Ams 8:6-8; Yak 3:2). Kita harus memohon pertolongan dari Allah dalam mengendalikan lidah kita (lih. Mazm 141:3; bd. Ams 10:14,19; 18:7; 2Tim 3:3; Yak 3:2-13).
[13:5] 2 Full Life : ORANG BENAR BENCI KEPADA DUSTA.
Nas : Ams 13:5
Seorang yang benar akan lebih suka menderita siksaan karena mengatakan yang benar daripada mengelak penderitaan dengan berdusta (Dan 3:16-18). Orang semacam itu tahu bahwa menyerah kepada kebiasaan untuk berdusta adalah berdosa terhadap Tuhan (Ams 12:22); mereka yang melakukan hal itu tidak dapat masuk kerajaan Allah (Yoh 8:44;
lihat cat. --> Wahy 22:15).
[atau ref. Wahy 22:15]
[13:10] 3 Full Life : KEANGKUHAN HANYA MENIMBULKAN PERTENGKARAN.
Nas : Ams 13:10
Sering kali orang berselisih dan bertengkar mempertahankan pendapatnya sendiri karena kesombongan. Dengan melakukan hal itu mereka mungkin ingin dianggap terbesar (Luk 22:24), memberontak terhadap yang berkuasa (Bil 12:2) atau kepada kebenaran alkitabiah (2Tim 4:3-4), atau terdorong oleh roh pemisah (1Kor 3:3-4). Apabila terjadi perselisihan, kita perlu bertanya pada diri sendiri apakah kesombongan terlibat dalamnya ataukah karena kita sungguh-sungguh ingin mempertahankan kebenaran (Gal 2:4-5; 1Tes 2:2; Yud 1:3).